Langsung ke konten utama

Keagungan Kehidupan Kristen

Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu. Efesus 4:2

Paulus meminta orang percaya untuk memilki sikap rendah hati, lemah lembut dan sabar, kebajikan-kebajikan ini hanya dapat dihasilkan jika Roh Allah tinggal di dalam diri seseorang. Ketiganya tentu seringkali berlawanan dengan daging dan bisa jadi menjadi sesuatu yang sama sekali asing bagi daging kita.  Sayangnya orang Kristen sering menjadi lupa untuk menunjukan kehidupan yang demikian kepada sesama. Panggilan hidup yang elegan di tengah dunia yang gelap ini perlu diwujud nyatakan di dalam sikap yang benar. Dengan menjadi rendah hati, lemah lembut dan sabar, bukan berarti kita tampil sebagai orang yang lemah dan tak berdaya namun hal ini membuat kita untuk memperlihatkan keagungan dari kehidupan yang sejati. Dunia mengajarkan bahwa bila kita ingin meraih keagungan maka perlu sikap superpower sehingga semua orang menjadi tunduk dan takut.  Namun Paulus mewarnai hidup orang percaya dengan sikap hidup yang penuh kasih. Kasih menolong seseorang untuk rendah hati, lemah lembut dan sabar.  Ketika seseorang mengasihi orang lain ternyata tidak harus diungkapkan dengan kata : aku mengasihimunamun dengan rendah hati, lemah lembut dan sabar sebetulnya kita telah menunjukan sikap mengasihi sesama.  Yesus menunjukan kerendah hatiannya dengan membasuh kaki murid-murid-Nya.  Ia lemah lembut mengajarkan kebenaran kepada wanita Samaria yang di sumur mengambil air itu.  Yesus menjelaskan kepada-Nya tentang air hidup.  Dan kepada Nikodemus ahli Taurat itu tentang dilahirkan kembali. Ia lemah lembut kepada wanita yang kedapatan berbuat zinah dan diminta kepada-Nya agar jangan berbuat dosa lagi. Ia sabar kepada kita yang mendukakan hati-Nya.  Ia sabar menunggu kita bertobat dan kembali kepada kehendak-Nya.  

Itu sebab nasihat Paulus adalah agar orang percaya menunjukan kasihnya kepada satu sama lain.  Kasih yang telah dimulai dengan perjumpaan dengan kasih Tuhan. Sehingga ketika kita membantu orang lain, kasih Tuhanlah yang menjadi model dan penyebab kita bisa melakukannya.  Tanpa landasan kasih Tuhan maka kasih itu akan kering adanya.  Kasih yang kering akan membuat seseorang mengasihi dengan penuh beban dan menuntut.  Ia tidak rela memberikannya tanpa balasan.  Ia selalu berharap bila ia memberi maka harus mendapatkan minimal balasan yang setimpal , kalau lebih puji Tuhan, asal jangan menerima kurang dari apa yang telah diberi. Saling membantu, menjadi takaran yang seharusnya terjadi.  Bila kita mau dibantu maka belajarlah untuk membantu orang lain.  Jangan pernah menuntut agar orang lain lebih dahulu melakukannya tetapi tuntutlah dirimu terlebih dahulu untuk melakukannya kepada orang lain sehingga kata salingmenjadi sungguh bekerja dengan maksimal dan bahagia bersama sungguh terjadi. Jangan tanyakan apa yang dapat orang lain lakukan kepadamu tetapi tanyalah kepada dirimu apa yang bisa engkau lakukan dan kerjakan bagi orang lain.  Percayalah bahwa bahagia kita menjadi lebih ketika kita dapat memberi sesuatu kepada orang lain, ketimbang kita menerima sesuatu dari orang lain. Lebih bahagia lagi bila kita mengarahkan apa yang kit alakukan untuk kemuliaan bagi nama Tuhan. Hal itu tak hanya bernilai sementara namun memiliki dampak yang mulia bagi kekekalan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Melayani sesuai dengan Karunia

Jika karunia untuk melayani , baiklah kita melayani ; jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar; jika karunia untuk menasehati, baiklah kita menasehati. Roma 12:7,8 Karunia adalah suatu anugerah khusus yang diberikan oleh Allah kepada para pengikut Kristus untuk membangun Jemaat-Nya sehingga mereka boleh menikmati kehidupan yang penuh sukacita, damai sejahtera, serta dapat melakukan peribadatan yang benar kepada Allah dan dapat bertumbuh melaluinya. Di dalam 1 Korintus 12, kita dapat menemukan macam-macam karunia yang Tuhan anugerahkan kepada orang percaya.  Karunia bukanlah menjadi ajang untuk pertunjukan atau ajang pamer kemampuan rohani, tetapi menjadi kesempatan untuk orang percaya memberitakan tentang kemurahan Allah dan kasih-Nya kepada sesama orang percaya dan kepada mereka yang belum percaya. Kita sadar bahwa masing-masing orang memiliki karunia yang berbeda-beda, karena itu sangatlah baik kalau perbedaan karunia menjadi kesempatan untuk saling memperlangkap...

Murid yang Radikal

Kata-Nya kepada mereka semua: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku. Lukas 9:23 Perjalanan mengikut Yesus adalah perjalanan sepenuh hati, pikiran dan kekuatan hidup.  Sekali mengikut-Nya berarti siap berjalan dalam hidup-Nya. Diri menjadi tak terlalu penting tetapi Yesus yang diikuti menjadi keinginan dan pembakar semangat hidup yang ditapaki.  Memang Yesus juga secara ketat dalam hal pemilihan dan pernyataan bahwa barang siapa yang mau mengikut-Nya harus berani mengabaikan diri dan mengutamakan Tuhan.  Sehingga ada yang menawarkan diri mendapat tolakkan dari-Nya sebab mengikut Yesus bukan berbicara tentang aku mendapat apa tetapi berbicara tentang aku memberi apa? Menjadi menarik saat kita tahu bahwa menjadi pengikut Yesus bukan sekedar banyak orang tetapi berbicara tentang kualitas hidup seseorang.  Artinya hidup tanpa kompromi dengan keinginan-keinginan yang selalu menjadi iming-iming ...

Anak Panah di Tangan Pahlawan

Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan,  demikianlah anak-anak pada masa muda. Mazmur 127:4 Pada hari ini saya membaca sebuah buku yang sangat bagus yang berjudul, Pelajaran dari Ayah ditulis dan dikumpulkan oleh Joan Aho Ryan.  Pada halaman 27 dia mengutip kata-kata Will Rogers Jr., yang berbunyi " Warisan kepada anak-anaknya bukan kata-kata atau harta milik, tetapi harta karun yang tak terucapkan, harta karun teladannya sebagai seorang pria dan seorang ayah.  Lebih dari apa pun yang kumiliki, aku berusaha mewariskan itu kepada anak-anakku."     Pahlawan yang sudah mahir memanah tidak akan pernah salah membidik sasarannya.  Anak panah adalah andalan bagi seorang pahlawan. Seorang pahlawan tidak pernah salah memperlakukan anak panah yang dia punyai, ia akan menaruhnya dalam tabung panah dengan baik dan mempergunakannya tepat pada waktunya.  Berbicara tentang anak, bukan hanya berbicara tentang pribadi yang lucu saat ia di...