Pada hari selasa, 16 Agustus 2014, media online Kompas,
memberitakan bahwa sebanyak 30 desa
yang tersebar di 10 Kecamatan di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dilanda
kekeringan. Akibatnya, warga yang tinggal di 30 desa tersebut mengalami krisis
air bersih.
Sepuluh Kecamatan tersebut yakni Kecamatan Cerme, Prajekan, Klabang, Tegal Ampel, Taman Krocok, Wringin, Pakem, Binakal, Curahdami, dan Tapen.
Kepala Perusahaan Daerah Air Minum Bondowoso, Mulyadi menuturkan, “Kami memiliki empat armada mobil tanki air bersih, dalam sehari kami kirimkan tiga sampai empat kali ke lokasi yang mengalami kekeringan,” Dan PDAM mengirimkan antara 50.000 - 60.000 liter air bersih kepada warga yang tinggal di daerah yang mengalami krisis air bersih. “Satu mobil tanki itu berisi 4 ribu liter air bersih. Sesuai dengan surat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, kami akan mengirimkan air bersih hingga tanggal 30 September mendatang,” katanya.
Tetapi, jika sampai akhir bulan September kekeringan masih terjadi, PDAM tetap akan melakukan distribusi air bersih. “Meskipun kami perusahaan daerah, tetapi kami berorientasi pelayanan sosial kepada masyarakat,” pungkas Mulyadi.
Membaca berita online di atas, apa yang terlintas dalam pikiran Anda?
Mungkin masing -masing orang akan menyampaikan argument yang berbeda-beda. Namun
tak dapat dipungkiri bahwa air memang sangat diperlukan oleh semua manusia dan seluruh
mahkluk hidup yang ada di muka bumi ini. Saya tidak dapat membayangkan
bagaimana “penderitaan” yang harus dialami oleh 30 desa
yang tersebar di 10 kecamatan di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur itu. Tentu ini merupakan keadaan hal yang sulit bagi mereka. Puji Tuhan, ada bantuan dan perhatian yang cukup baik dari BPBD dan PDAM setempat.
Tuhan dengan cara-Nya yang luar biasa, sebenarnya sengaja
menciptakan air lebih banyak dan lebih luas daripada daratan. Untuk menunjukkan kepada semua mahkluk
ciptaan-Nya, terutama manusia bahwa Dia sangat mengasihi dunia ini.
Namun lebih dari air yang sangat luas dan banyak itu, Tuhan Yesus berkata
bahwa, “Dialah Air Hidup”. Air hidup
yang dimaksud adalah "air rohani." Dia berkata, “barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan
haus untuk
selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata
air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang
kekal.“ Yohanes 4:14. Wow, luar biasa! bukan hanya tidak haus lagi tetapi mereka yang "minum air yang Tuhan Yesus berikan", air itu akan menjadi mata air di dalam diri si penerima tersebut. Bahkan mata air itu akan terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal.
Dan Yesus juga berkata, "Barangsiapa minum air ini, ia akan
haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak
akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya,
akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai
kepada hidup yang kekal." Yohanes 4:13,14.
Yesus datang ke dunia ini
dengan satu alasan yang pasti bahwa Dia ingin memberikan air hidup kepada
setiap pribadi demi pribadi yang sedang mengalami kehausan. Dan bukan hanya itu, Ia bahkan berkata bahwa,
“Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup,
dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.”
Bila Anda “haus” atau “dilanda
kekeringan” datanglah pada Yesus, Ia sanggup menolong dan memberikan mujizat di
dalam hidup Anda.
Komentar
Posting Komentar